-->

Senin, 25 Mei 2015



Rektor UIR Prof Detri Karya (batik kuning) berjalan berdampingan dengan Bupati Pelalawan HM Harris, salah satu bupati yang akan membantu pembiayaan pendirian rumah sakit tipe B untuk kebutuhan pendidikan di UIR.

Dari 4 program studi (Prodi) yang bernilai A di Kopertis 10, 3 diantaranya diraih oleh Universitas Islam Riau (UIR). Dua nilai A ada pada Fakultas Hukum, yaitu S1 dan S2. Sedangkan satu prodi bernilai A lainnya adalah Teknologi Pertanian.

Demikian dikatakan Rektor UIR Prof. Dr Detri Karya dihadapan alumni UIR belum lama ini. "Kopertis 10 yang meliputi wilayah Sumatera Barat, Jambi, Riau dan Kepri ini, memberi nilai A pada perguruan tinggi yang ada di Riau. Padahal jumlah keseluruhan prodi yang ada di Kopertis 10 sebanyak 836 prodi, tapi hanya ada 4 prodi yang bernilai A. Sebanyak 70 persen dari prodi tersebut bernilai C dan 19 persen bernilai B," kata Detri.

Prestasi tersebut membanggakan bagi UIR, perguruan tinggi swasta tertua di Riau. "Saat ini kita sudah memiliki 9 Fakultas. Dan kita akan segera membuka fakultas baru yaitu Fakultas Kedokteran. Untuk mebuka fakultas ini, syaratnya UIR harus memiliki rumah sakit (RS) tipe B. Dan saat ini kita sedang berupaya untuk merealisasikan pembangunan RS tersebut," ungkap Detri.

Dana yang dibutuhkan untuk mendirikan RS, lanjut Detri, tidak sedikit, mencapai Rp500 miliar lebih. "Namun kita sudah meminta bantuan pendanaan dari beberapa kabupaten/kota di Riau. Insya Allah mereka akan membantu, minimal Rp5 miliar per kabupaten," jelas Detri.

Lahan pembangunan RS tersebut, kata Detri, sudah disiapkan seluas 54 hektare yang letaknya tidak jauh dari Pesantren Teknologi. "Tahun ini juga kita akan bangun rumah sakit tipe B yang dimaksud itu," tandas Detri.(wdu)
Sumber: goriau.com




Baca Artikel Terkait: