-->

Selasa, 05 Januari 2016


Astronom Temukan Planet Alien Berbatu Paling Dekat Dengan Bumi

Ilustrasi planet HD 219134b


afdhalilahi.com - Para astronom telah menemukan sebuah exoplanet berbatu yang terletak hanya 21 tahun cahaya dari Bumi - lebih dekat daripada planet alien berbatu lainnya yang sudah dikonfirmasi.

Planet alien ini disebut HD 219134b, memiliki massa sekitar 4,5 kali lebih masif dari Bumi, sehingga disebut "super Bumi". HD 219134b terletak sangat dekat dengan bintang induknya, menyelesaikan satu orbit setiap tiga hari, sehingga permukaannya terlalu panas untuk menopang kehidupan seperti yang kita tahu, kata para peneliti.

Dan HD 219134b tidak sendirian. Para astronom menemukan tiga planet lain dalam sistem ini juga, salah satunya memiliki massa setidaknya 2,7 kali massa Bumi dengan periode orbit 6,8 hari. Planet lainnya mirip Neptunus dengan massa 9 kali lebih masif dari Bumi dengan periode orbit 47 hari; planet ketiga memiliki massa 62 kali lebih masif dari Bumi dan membutuhkan waktu 1.190 hari untuk menyelesaikan mengorbit bintang induknya.

Bintang induknya memiliki jenis bintang orange "tipe K" sehingga sedikit lebih dingin dan lebih kecil dari matahari. Dan bintang itu terlihat dengan mata tel**jang di bawah langit gelap, dekat konstelasi Cassiopeia berbentuk "W" ; itu adalah bintang bermagnitudo-5.


Letak bintang induk HD 219134b (dalam lingkaran)


"Sebagian besar planet alien yang dikenal berjarak ratusan tahun cahaya. Praktis planet ini adalah tetangga sebelah kita," kata rekan penulis studi Lars Buchhave, dari Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Para astronom menemukan HD 219134b dengan menggunakan instrumen HARPS-North di 3,6 meter (11,8 kaki) Telescopio Nazionale Galileo di Kepulauan Canary Spanyol. HARPS-North mendeteksi planet dengan metode "kecepatan radial" - pada dasarnya, mencari goyangan kecil dalam gerakan sebuah bintang yang disebabkan oleh entakan gravitasi planet yang mengorbit.
Pengukuran kecepatan radial memungkinkan peneliti untuk menentukan massa planet. Pengamatan tambahan dengan NASA Spitzer Space Telescope menegaskan transit HD 219134b, atau melintasi di depan wajah bintang induknya dari perspektif Bumi. Dengan mengukur berapa banyak bintang induknya meredup selama transit dapat membuat astronom untuk menghitung ukuran planet.

Dengan mengetahui ukuran dan massanya, peneliti menghitung bahwa HD 219134b memiliki kepadatan sekitar 6 gram per sentimeter kubik, membuatnya menjadi planet berbatu. (Planet saudara HD 219134b ini belum diamati saat transit, sehingga kepadatan mereka tidak dapat ditentukan pada saat ini.)

Planet yang baru ditemukan ini juga menjadi transit exoplanet terdekat yang dikenal, lebih dekat dibanding banyak planet yang ditemukan teleskop Kepler dengan metode transit.

Meskipun HD 219134b adalah exoplanet berbatu yang paling dekat dan sudah dikonfirmasi serta transit exoplanet terdekat, tapi dia bukan planet alien terdekat dengan Bumi jika kita memasukkan planet yang memiliki tipe berbeda. Contohnya planet GJ674b terletak 14,8 tahun cahaya, namun komposisi planet ini masih belum diketahui , kata para pejabat NASA.

Pada tahun 2012, sebuah tim astronom berbeda mengumumkan bahwa mereka telah menemukan sebuah planet berbatu dalam sistem bintang Alpha Centauri, yang terletak hanya 4,3 tahun cahaya dari Bumi. Namun, temuan ini masih jadi bahan perdebatan ilmuwan.

Para astronom juga menemukan bukti lima planet, beberapa dari mereka mungkin berbatu, mengelilingi bintang Tau Ceti, yang berjarak 11,9 tahun cahaya. Tapi dunia ini belum dapat dikonfirmasi.
Studi ini diterbitkan dalam jurnal Astronomy & Astrophysics.(astroborneo)



Baca Artikel Terkait: