-->

Rabu, 26 Oktober 2016

Oleh-oleh Khas Bandung Yang Sangat Menarik

Siapa yang bisa mendustakan pesona Bandung? Kota ini menjadi semacam paket lengkap bagi semua orang. Anda bisa datang ke Bandung untuk alasan apa saja mulai dari wisata alam, wisata kuliner sampai wisata belanja.

Menghabiskan satu dua hari tentulah tak cukup untuk menjelajahi Bandung. Anda harus kembali ke kota asal dan beraktifitas seperti biasa. Agar kota ini masih bisa dikenang sampai waktunya Anda kembali lagi menjejaknya, bawalah 10 oleh-oleh khas Bandung berikut ini ke rumah:

1. Pisang Bollen Kartika Sari

Anda belum ke Bandung jika melewatkan Kartika Sari. Toko yang berkantor pusat di Jalan H. Akbar Nomor 4, Kebon Kawung, ini menyediakan pisang bollen lezat khas yang pastinya akan membuat Anda ketagihan. Pisang bollen ala Kartika Sari ini adalah pelopor pisang bollen di Bandung dan telah lama menjadi oleh-oleh wajib jika berkunjung ke Kota Kembang ini.

Pisang bollen ini populer sejak tahun 1970an dan sampai saat ini masih menggunakan resep asli turun termurun, sehingga cita rasanya dijamin tak berubah. Beragam varian rasa bisa Anda temukan di sini mulai dari keju, cokelat sampai durian. Selain itu, masih ada aneka pastry dan kue-kue lezat lainnya seperti pastel, risoles, kroket, brownies kukus rainbow dan juga bagelen.

Saat ini, Kartika Sari membuka banyak cabang di kota Bandung, Jakarta dan beberapa kota lainnya. Namun, membeli di kota asalnya akan memberikan sensasi berbeda.

2. Gepuk Nyonya Ong

Gepuk Nyonya Ong wajib Anda masukkan ke dalam daftar oleh-oleh wajib kota Bandung. Berlokasi di Jalan Dr. Djunjunan 155E, toko ini selalu dipenuhi pembeli. Gepuk sendiri merupakan hasil olahan daging sapi yang juga populer dengan sebutan �empal�. Potongan daging yang telah digeprek dan ditipiskan akan dirangkai dengan lidi untuk menjaga seratnya tak hancur saat dimasak.

Tak hanya daging sapi, Gepuk Nyonya Ong juga menyediakan olahan daging ayam. Dengan kreatifitasnya, gepuk ini diolah dalam berbagai varian seperti beef original, beef salty, beef extra pedas, beef less sugar, chicken original dan chicken spicy. Begitu sampai rumah, segera siapkan sepiring nasi hangat. Gepuk Nyonya Ong sangat nikmat disantap bersama nasi dengan asap yang masih mengepul.

Gbr: zonalibur.com
3. Picnic Roll Prima Rasa

Kreatifitas warga Bandung dalam menciptakan kuliner lezat memang patut diacungi jempol. Anda harus membeli Picnic Roll Prima Rasa. Picnic roll merupakan olahan daging cincang yang sudah diberi bumbu sebelumnya, dimasukkan ke kulit pastry bersama telur rebus, kemudian dipanggang sampai berwarna kecokelatan. Rasanya? Tak perlu lah Anda meragukan kelezatannya.

Picnic roll tersedia dalam dua varian yaitu daging sapi dan daging ayam yang sama-sama enak. Selain picnic roll, menu andalan lainnya di Prima Rasa adalah brownies, pudding mouse dan mousse cake.

Sampai saat ini, Prima Rasa hanya membuka cabang di kota Bandung saja. Hal ini dikarenakan kekhawatiran akan kualitas produk bisa menurun jika toko membuka cabang di kota lain. Semua pastry dan kue Prima Rasa diproduksi dalam satu dapur yang terpusat di Jalan Kemuning untuk kemudian didistribusikan ke toko cabang lainnya termasuk yang ada di Jalan Pasirkaliki. Tak mengherankan jika kualitas rasa yang dihasilkan sama baiknya dan tak mengecewakan penikmatnya.

4. Surabi Enhaii

Siapa yang tak mengenal surabi sebagai jajanan khas Bandung? Surabi saat ini tak hanya bisa dinikmati di kota ini saja. Anda bisa membawanya pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga tercinta. Surabi saat ini pun tak bisa dibilang �makanan kampung�. Berbagai varian rasa surabi telah diciptakan, hal ini membuat surabi menjadi sajian lezat yang mengikuti perkembangan zaman.

Salah satu tempat yang menyediakan surabi sebagai oleh-oleh Bandung adalah Surabi Enhaii yang berlokasi di Jalan Setiabudi. Anda bebas memilih surabi berbagai rasa mulai dari oncom, durian keju, ayam telur keju sampai kismis.

5. Peuyeum

Tak sulit menemukan peuyeum di Bandung. Peuyeum atau yang umunya disebut dengan tape ini memang sudah identik dengan kota Bandung. Peuyeum banyak dijual di pusat oleh-oleh, salah satunya di kawasan Jalan Cihampelas. Biasanya, peuyeum ini digantung di depan kios sehingga wisatawan dengan mudah mengenali tempat yang menjual peuyeum.

Peuyeum merupakan produk olahan dari singkong. Cara pembuatannya cukup mudah. Singkong yang sudah dibersihkan kemudian direbus. Setelah itu, singkong dtaburi ragi dan disimpan di tempat tertutup. Peuyeum sudah bisa dinikmati 2-3 hari kemudian. Peuyeum digemari warga bandung karena mampu menimbulkan efek hangat di tubuh di tengah udara kota yang sejuk cenderung dingin.

6. Oncom Raos

Satu lagi kuliner tradisional khas Bandung yang tak boleh dilewatkan adalah oncom. Oncom merupakan produk olahan dari kacang yang difermentasi. Oncom ini kemudian bisa dijadikan bahan baku untuk membuat masakan lezat lainnya, salah satunya adalah oncom goreng yang banyak digemari.

Oncom Raos adalah salah satu tempat yang menyediakan produk olahan oncom. Berlokasi di Jalan Cihampelas 91 B, tak sulit mencari tempat wisata kuliner ini karena berada dekat pusat perbelanjaan populer yaitu Cihampelas Walk. Tak hanya oncom goreng, tempat yang sudah berdiri lebih dari 40 tahun ini juga menyediakan beragam jenis oleh-oleh lain seperti aneka keripik, sale pisang dan juga bermacam manisan.

7. Angklung

Angklung merupakan alat musik tradisional khas Bandung yang diakui dunia. Alat musik yang terbuat dari bambu ini mampu menghasilkan kombinasi melodi yang indah saat dimainkan. Salah satu tempat yang terus memelihara dan mengembangkan kesenian tradisional ini adalah Saung Angklung Udjo. Berlokasi di Jalan Padasuka, Saung Angklung Udjo banyak dikunjungi wisatawan dari dalam maupun luar negeri.

Setelah puas menyaksikan pementasannya yang luar biasa, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh di sini. Anda bisa membeli angklung sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman. Selain dijual sebagai alat musik, tersedia juga miniatur anglung dalam bentuk gantungan kunci dan hiasan meja atau dinding.

8. Tas dan Sepatu khas khas Cibaduyut

Ada kebanggan tersendiri saat membeli produk asli dalam negeri. Jika Anda selama ini menggilai produk fashion buatan luar negeri, cobalah mengunjungi kawasan Cibaduyut. Di sepanjang jalan, Anda akan menemukan deretan toko yang memamerkan beragam barang dagangannya. Anda yang gila belanja, diharapkan mampu menahan diri.

Produk andalan di sini adalah tas dan sepatu kulit. Produk buatan anak negeri nyatanya tak kalah ciamik dari buatan luar negeri. Desain tas dan sepatu yang tersedia juga cantik dan modis. Selain tas dan sepatu, Anda juga bisa menemukan dompet, ikat pinggang, sandal dan beragam aksesoris lainnya.

9. Pakaian ala Factory Outlet Bandung

Bandung memang terkenal sekali dengan factory outletnya. Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, datang ke Bandung berarti datang untuk berbelanja. Setelah puas berburu tas dan sepatu kulit di kawasan Cibaduyut, sekarang waktunya borong pakaian di deretan factory outlet yang menjamur di kota ini.

Beberapa kawasan favorit para wisatawan adalah Jalan Dago, Jalan Cihampelas dan Jalan Riau. Berada di tempat-tempat ini, Anda akan lupa waktu dan terbenam dalam berbagai model pakaian terbaru hasil kreatifitas warga Bandung. Jangan lupa siapkan dana lebih ya, karena bisa jadi Anda kalap berbelanja di sini.

10. Aneka Kerajinan Tangan Lembang

Daerah Lembang tak hanya menarik sebagai tempat wisata alam dan kuliner saja, ternyata kawasan ini juga memiliki beragam kerajinan tangan unik dan menarik untuk dijadikan oleh-oleh. Beberapa di antaranya yang tak boleh dilewatkan adalah tas anyaman, keramik dan beragam kerajinan dari bambu. Silakan datang ke Jalan Raya Lembang dan temuakan oleh-oleh terbaik untuk orang tersayang di rumah.




Baca Artikel Terkait: