-->

Sabtu, 14 Januari 2023



Sistem Rangka

Rangka berfungsi untuk mendukung mesin, kopling, transmisi, pegas-pegas, dan pada rangka inilah dipasangkan body. Rangka ini harus dapat memikul berat kendaraan dan tahan terhadap getaran-getaran, goncangan-goncangan yang kuat yang disebabkan keadaan permukaan jalan yang tidak rata, dan selain itu rangka harus ringan dan kukuh.


1. Rangka Bentuk H


Rangka model H adalah merupakan bentuk dasar dari rangka chasis, dan terdiri dari dua buah balok memanjang yang dikeling menjadi satu. Rangka model ini konstruksinya sangat sederhana dan mudah dibuat sehingga banyak digunakan.


2. Rangka Perimeter


Rangka perimeter (perimeter frame) adalah satu model rangka yang banyak digunakan pada mobil-mobil penumpang di Amerika. Rangka model ini dapat dikatakan rangka bentuk H yang disempurnakan dan sesuai untuk digunakan pada mobil-mobil penumpang.


Rangka ini dirancang untuk memungkinkan pinggiran body dapat ditempatkan dibagian tengah sisi rangka, sehingga lantai body dalam dapat lebih rendah. Dengan demikian memungkinkan untuk memperendah titik berat, dan membuat ruang dalam mobil menjadi luas, serta mengurangi tinggi kendaraan.


3. Rangka Bentuk X


Rangka bentuk X ini terdiri dari balok memanjang yang dilaskan menjadi satu dalam bentuk X, lengan ujung-ujung bagian depan dan belakangnya disatukan dengan bagian-bagian balok sisi.


Bagian rangka yang berbentuk X dipasang dibagian tengah lantai, dengan demikian lantai keseluruhannya dapat dibuat rendah. Selain itu juga pintu-pintu dapat dibuat rendah, memudahkan keluar masuk kedalam mobil. Konstruksi model ini tidak saja mempunyai titik berat rendah, tetapi juga mempunyai kekuatan terhadap putaran (twist).


4. Rangka Bentuk Tulang Punggung (Backbone Frame)


Rangka model ini seolah-olah merupakan bentuk rangka tunggal, dan pada bagian tengahnya berfungsi sebagai punggung sedangkan lengan-lengannya yang menonjol pada sisinya digunakan untuk memikul body. Pemindahan tenaga (power train) dapat ditempatkan didalam bagian yang berbentuk tulang punggung dan pada rangka model ini tidak terdapat bagian-bagian yang dipasang dibagian sisi (side member). Lantai dapat dibuat lebih rendah, rendah lagi, sehingga titik beratnya makin rendah. Walaupun rangka model ini banyak digunakan pada mobil-mobil penumpang, sekarang ini terdapat pula truk yang mempergunakan rangka model punggung ini.


5. Rangka Model Lantai (Platform Frame)


Pada jenis ini rangka dan body dilas menjadi satu, sehingga merupakan gabungan antara bentuk yang diintegrasikan dan bentuk terpisah. Pada kenyataannya dalam konstruksi ini tidak terdapat adanya perbaikan dari konstrusi terdahulu, kecuali adanya kondisi yang lebih baik terhadap perubahan bentuk. Sebab bila rangka tersebut dipasangkan bersatu dengan body maka selain diperoleh interior yang lebih luas juga akan tahan terhadap bengkokan dan puntiran.



Baca Artikel Terkait: