-->

Kamis, 01 Desember 2016

Hacker Muslim Kembali Berhasil Retas 2 Stasiun TV Zionis

– Rabu 30 November 2016, hacker Muslim kembali berhasil meretas 2 stasiun televisi kenamaan Zionis Israel selama beberapa saat, beberapa jam sebelum dimulainya sidang Knesset Yahudi untuk membahas RUU larangan adzan menggunakan pengeras suara.

Dalam aksinya, para hacker Muslim yang tidak diketahui identitasnya menayangkan sebuah iklan selama 30 detik di Channel II dan 10 Yahudi yang berisi pesan bahwa kebakaran besar Zionis Israel pada pekan kemarin adalah sebuah peringataan dari Allah Subhanahu Wata’ala atas RUU larangan adzan.

Tidak hanya pesan, para hacker ini juga menampilkan Masjid Al Aqsha yang menjadi tempat ibadah dan situs suci khusus milik umat Islam semata.

Knesset Zionis Israel dalam pernyataannya pada Rabu sore mengumumkan menunda pembahasan dan pemungutan suara RUU larangan adzan hingga hari Senin (5/11) pekan depan, setelah sejumlah tokoh Yahudi garis keras dan Presiden Israel Reuven Rivlin menolak keras RUU tersebut.

Draft RUU larangan adzan berisi pencegahan kumandang adzan di seluruh masjid di wilayah Palestina dan Zionis Israel yang berlaku pada pukul 11:00 malam hingga pukul 06:00 atau 07:00 pagi waktu setempat. (Eramuslim)




Baca Artikel Terkait: