-->

Kamis, 13 April 2017


BAB I
PENDAHULUAN
1.1.                 Latar Belakang
Entok adalah unggas yang termasuk jenis bebek, banyak nama yang diberikan untuk bebek ini diantaranya: entok (jawa), serati (sumatera), entong, bebek basur dan dalam bahasa Indonesia disebut Entok Manila. Ciri-ciri fisik bebek entok ini diantaranya bulu badan hitam kilau kebiruan biasanya bahagian leher berbulu putih dengan warna kulit siekitar mata berwarna merah tua, bebek entok lebnih besar dari bebek lain seperti entok petelur, selain itu bebek entok ini mampu terbang lebih jauh dari bebek jenis lain. Bebek entok dipelihara untuk diambil dagingnya (bebek pedaging/ potong). Entok cocok dipelihara di seluruh wilayah Indonesia.
Entok dipelihara dan dijinakan oleh manusia dan akhirnya bisa menjadi salah satu ladang bisnis. Dulu nasib entok masih seperti kelinci seakan tak laku untuk dijual. Tapi sekarang hampir setiap sudut pasar banyak transaksi entok dan banyak juga yang sudah memeliharanya. Permintaanpun meningkat dari Rp. 70.000,00/ekor menjadi Rp. 100.000,00/ekor. Sebenarnya ternak entok tidak sulit dari mulai pemberian pakan dan minum yang sederhana hingga daya tahan entok yang bagus. Entok juga mudah untuk disilangkan, biasanya entok betina disilangkan dengan bebek jantan. Entok kebal terhadap bebearapa macam penyakit. Walaupun entok tahan terhadap penyakit, pemeliharaannya harus dengan sungguh-sungguh agar mendapatkan hasil yang maksimal dan memuaskan. Selain itu, entok pun dapat mencari pekarangan, makanan rumput-rumputan, makanan umbi-umbian memakan sayur-sayuran dan memakan daun tanaman sehingga untuk menjaganya diperlukan pemagaran. Tujuannya agar entok tidak berkeliaran di pekarangan tetangga. Apabila entok dibiarkan berkeliaran, tidak mustahil akan menimbulkan masalah, baik bagi peternak maupun bagi tetangga yang berdekatan. Maka dari itu saya akan membahas bagaimana cara budidaya ternak entok dengan baik.
1.2.                 Rumusan Masalah
1.      Apa dan mengapa entok termasuk jenis unggas?
2.      Apa bedanya entok dengan jenis unggas yang lain?
3.      Apa saja kelebihan dari entok dibandingkan unggas lain?
4.      Apa saja kekurangan dari entok dibandingkan unggas lain?
5.      Bagaimana cara budidaya ternak entok yang baik dan benar?

1.3.                 Tujuan
1.      Mengetahui entok termasuk jenis unggas atau bukan
2.      Mengetahui perbedaan entok dengan jenis unggas yang lain
3.      Mengetahui apa saja kelebihan dari entok
4.      Mengetahui apa saja kekurangan dari entok.
5.      Mengetahui caranya membudidaya ternak entok yang baik dan benar

BAB II
PEMBAHASAN
2.1.        Sejarah Unggas Entok
Entok merupakan seekor hewan berkaki empat yang memiliki bulu, mereka juga termasuk keluarga atau famili dari bebek. Entok dikatakan sebagai unggas karena entok adalah sejenis burung, memiliki sayap, bulu, berkaki dua, memiliki paru, dua ruang jantung, cara berkembang biak dengan bertelur atau ovipar dan pemakan segalanya atau omnivora. Salah satu ciri Unggas adalah dapat diternak, seperti entok juga dapat diternak untuk diambl daging, telur dan bulu.

2.2.      Perbedaan Entok dengan Jenis Unggas Lain
Entok merupakan unggas air yang mengarah pada produksi telur, dengan ciri-ciri umum; tubuh ramping, berdiri hampir tegak seperti botol dan lincah sebagai ciri khas entok petelur atau yang lebih dikenal dengan indian runner duck (Entok asal Indonesia). Sedangkan bebek mengarah pada produksi daging, seperti bebek manila ataubebek muscovy  (muscovy duck) dengan ciri-ciri umum; tubuh gemuk, berjalan horisontal dan bergerak lamban sebagai ciri khas bebek  pedaging. Dari jajaran entok itu ada yang tergolong petelur unggul dan ada yang termasuk petelur sedang. Apa yang disebutkan terakhir itu bertubuh agak gemuk tetapi telurnya lebih besar. Unggas air yang dapat dimanfaatkan hasilnya oleh manusia tidak hanya entok dan bebek itu, tetapi juga bebek anggsa, yang lebih mengarah kepada pedaging. Hal terakhir ini baru pada tingkat ungggas hias saja, padahal potensinya sebagai unggas penyedia daging sangatlah besar. Nasibnya ternyata tidak jauh dengan bebek yang belum memperoleh perhatian khusus. Dari jenis unggas air tersebut hanya entok yang memperoleh perhatian hingga dijadikan andalan sebagai sumber pendapatan. Dari sinilah dimulai suatu peternakan entok sebagai usaha andalan untuk memperoleh uang.
Untuk masa beternak antara bebek dan entok, entok lebih lama untuk dipanen karena masa pertumbuhannya lebih lama. Untuk mendapatkan bibit entok itu lebih susah karena produksinya belum bisa  massal dan harga DOD nya  lebih mahal entok daripada bebek. Untuk tingkat konsumsi pakan memang entok lebih sedikit makannya dan tidak serakus bebek, tapi kalo dijumlah total hampir sama karena memang waktunya lebih lama. ketika lebaran memang harga entok bisa selangit bahkan di bisa mencapai 120 ribu per ekor untuk entok Jantan.Jadi kalo beternaknya untuk sampingan dan santai itu bisa jadi ide yang bagus. Untuk perawatan Bebek dan Entok kira- kira hampir samaKelebihan entok struktur dagingnya lebih tebal sehingga kalo pas dimakan lebih manteb pegangannya. Kalo sudah besar, tingkat ketahanan tubuh antara bebek dan entok hampir sama hanya bedanya bebek lebih lincah dan entok kelihatan lebih slow geraknya.

2.3.      Kelebihan dari Entok
Berikut ini adalah beberapa kelebihan dari entok. Mulai dari daging entok, daging entok dinilai lebih tebal sehingga pada waktu dimakan lebih terasa dan aroma dagingnya juga tidak setajam daging itik, daging entok merupakan sumber protein, zat besi dan karbohidrat yang baik. Entok adalah seekor unggas pengeram yang sangat baik, jadi jika ada telur dari unggas lain ditinggal oleh induknya peran induknya untuk mengerami telur dapat digantikan oleh si entok.
Sedangkan bulu entok biasanya dijadikan bahan pembuatan shuttle cock. Entok juga dikenal lebih kebal, kuat dan tahan terhadap beberapa macam penyakit. Dari segi bisnis, entok lebih mudah untuk dipasarkan, harganya juga relatif meningkat jika memasuki bulan-bulan tertentu seperti bulan ramadhan dari Rp.70.000,00/ekor bisa menjadi Rp 110.000,00/ekor. Tingkat konsumsi entok juga lama kelamaan mulai meningkat walaupun masih kalah dengan ayam maupun bebek.
Pakan entok tidak macam-macam, hanya beberapa biji-bijian dan umbi-umbian, dengan sesekali ditambahkan beberapa serangga serta limbah ikan.  Mereka juga dapat dikandangkan jadi tidak akan berkeliaran kesana kemari, walaupun tanpa kandang entok dapat dilepas asal diberi air dan makanan.
Jika dipelihara dengan baik dan benar entok juga dapat memberikan beberapa manfaat antara lain beternak entok tidak akan menyita waktumu karena pemeliharaannya yang cukup mudah dan limbah atau kotoran dari entok dapat dijadikan pupuk kandang untuk tanaman dan sayuran.

2.4.      Kekurangan dari Entok
Berikut adalah kekurangan dari entok. Walaupun daging entok lebih tebal, tetapi memiliki tingkat kolesterol yang sangat tinggi, apabila dikonsumsi terus-menerus dapat mengakibatkan obesitas atau kegemukan. Laju pertumbuhan entok dikenal lambat jadi butuh waktu yang lebih agar bisa dipanen begitu pula produksi telur yang relatif kecil. Bibit enthok (DOD) memang lebih susah didapat karena masih mengandalkan pengeraman secara alamiah, sehingga kadang umur DOD yang tersedia juga beragam antara 1 - 4 hari. Harga DOD enthok jauh lebih mahal dibandingkan dengan DOD itik. Pada umur 1-10 hari (umur dod) tingkat kematiannya lebih tinggi dibandingkan dengan itik, mortalitas masih dianggap baik apabila tidak lebih dari 10%.
Sedangkan dari segi ekonomi bisnis entok juga belum sepopuler bebek atau ayam jadi pemasarannya masih kurang, tingkat konsumsinya masih belum tinggi, dan penghasilannya masih belum stabil.

2.5.      Cara Membudidaya Ternak Entok yang Baik dan Benar
Ada beberapa cara membudidaya entok yang baik dan benar.
A. Pemilihan Bibit Entok
Pemilihan bibit entok merupakan hal yang harus lah di perhatikan ketika ingin membudidayakan entok, karena apabila jika bibit yang di pilih jelak maka hasil yang akan di capai tidak lah sempurna . Maka dari itu lakukan pemilihan entok dengan baik yang sehat dan tanpa penyakit  berikut cara pemilihan bibit entok dengan baik.
B. Persiapan Kandang
Kandang harus disiapkan dengan cukup matang. pembuatan kandangnya sangat mudah, Anda hanya perlu tempat makan di dalam kandang dengan ketinggian kandang yang cukup tinggi dan dibuat dari jaring dipadukan dengan bambu. Ketinggian kandang ini dimaksudkan agar bebek tidak terbang dan lari dari kandang. Lokasi kandang tidaklah begitu sulit, entok dapat dikandangkan di bawah rumah, apabila pemilik mendiami rumah panggung. Hal ini merupakan suatu keuntungan karena dapat mengurangi biaya pembuatan kandang, kita hanya memagar sisian rumah dengan menggunakan bambu. Apabila peternak mendiami rumah permanen maka dapat dibuat kandang khusus di belakang rumah dengan biaya tidak usah terlalu mahal. Jadi, cukup dibuat dari kayu dan bambu saja. Kemudian, kandang yang terbaik untuk anak entok adalah kandang battery.
C. Pakan dan Minum serta Perawatannya
Dalam kandang battery, tempat meri bersama dengan induknya selama 1 hingga 2 hari. Tujuannya adalah agar meri dapat menyesuaikan diri dengan cara memakan pakan yang Anda siapkan. Induknya akan secara alami mengajari anaknya. Jangan lupa untuk melengkapi kandang battery dengan lampu yang memiliki daya 5 hingga 10 watt. Kemudian di dalam kandang tersebut masukkan juga wadah minum karena mereka senang dengan nyosor atau makan.
Pemanas (Indukan) sangat diperlukan apabila anak itik dipelihara terpisah dari induknya. Suhu yang dibutuhkan antara 29,40 Celcius – 32,20 Celcius pada minggu pertama. Memasuki minggu kedua, suhu diturunkan sampai mencapai 26,70 Celcius dan minggu ketiga 21,10 Celcius. Suhu udara harus diperhatikan (dipantau), terutama suhu antara siang dan malam hari.
Soal pakan, bebek entok senang sekali dengan makanan. Bahkan, induk entok bisa makan setengah kilogram dedak. Entok yang berusia 1 – 2 minggu harus di beri konsentrat starter. Mencampurkan konsentrat starter dengan pakan indukan untuk minggu selanjutanya. Sedangkan indukan yaang sedang bertelur setelah 1 bulan , sebaiknya lakukan pemisahan anakan . Entok bisa bertelur dalam masa pengeraman 35 hari dan 2-3 minggu .
Cara ternak entok ini bisa dikatakan mudah karena entok tidak banyak pilihan dalam pakanannya. Sangat mudah mencari pakan untuk bebek satu ini. Seperti dedak, bekatul, dan yang lainnya. Bahkan entok juga mau memakan sayuran, jagung, dan yang lainnya. Tempat pakan dan minumnya dapat dibuat dari bambu atau kayu. Sedangkan tempat minum anak entok dapat dipergunakan galon. Tempat minum untuk yang dewasa dapat dibuat dari semen. Apabila entok dipelihara di dalam pekarangan dan dikelilingi pagar di sekitarnya, dapat dibuat bak di sekitar kandang.
D. Pengenalan Penyakit Entok dan Vaksinisasi
Perawatan entok tidak hanya dilakukan untuk pakannya saja, lebih dari itu, Anda harus memperhatikan bagaimana tingkat kesehatan dari bebek yang Anda kembang biakkan. Akan sangat baik jika bebek entok ini divaksinasi agar kebal terhadap penyakit. Pemberian obat vaksinasi dapat dilakukan dengan cara mencampurkannya ke dalam minuman atau pun makanan pada ternak entok. Meski dibanding bebek lain, entok dikenal memiliki ketahanan tubuh yang lebih kuat, akan sangat baik jika dikasih vaksin untuk menangkal pilek. Karena satu-satunya virus yang mudah terjangkit adalah virus flu dan pilek, vaksin Vitachicks bisa jadi pilihan.
. Vaksinasi ini bertujuan untuk memperkuat kekebalan tubuh entok , dengan begitu kebal akan terhadap penyakit yang menyerang  seperti virus dan bakteri yang sering menyerang pada ternak entok yang mengakibatkan angka kematian yang sangat lah tinggi.
E. Pemanenan Entok
Pemanenan entok ini di lakukan dengan cara yaitu pemanen daging entok dan juga pemanenan entok. Bahkan sekarang ini kotoran entok  juga sangat lah bermanfaat untuk pertanian sebagi pupuk organik yang sangatlah membantu proses pertumbuhan pada setiap jenis tanaman .
Pemanenan daging utuh atau eceran biasnya sangat lah memiliki daya jual yang sangat lah tinggi , karena daging yang di hasilkan oleh  sangat lah memiliki banyak manfaat untuk kesehatan . Sedangkan telur bisa di kembangkan dengan inhibator dan juga bisa di pasarkan dengan eceran di tokoh terdekat anda.

BAB III
KESIMPULAN
3.1.      Kesimpulan
Hasil yang didapat dari beternak entok adalah daging, telur atau anak entok dan itik. Di samping itu, kotoran (tinja) entok masih dapat dimanfaatkan karena dapat dijadikan pupuk tanaman dan sayuran. Kemudian, pupuk tersebut dapat dijual.
Hasil yang diperoleh peternak bergantung pada usaha dan pengetahuan peternak itu sendiri. Apabila peternak tidak mengetahui cara-cara berternak yang baik maka hasil yang diperoleh juga tidak akan sesuai dengan apa yang diharapkan. Salah satu penyebab hasil ternak yang tidak memuaskan adalah peternak tidak menghiraukan unsur gizi yang sangat dibutuhkan oleh ternaknya. Akibatnya, pertumbuhan dan berat badannya lambat dan apa yang diharapkan petani tidak terpenuhi.
Beternak entok juga harus sabar karena masa panennya yang lambat, tapi untungnya tidak membutuhkan modal yang cukup besar untuk dapat beternak entok.

DAFTAR PUSTAKA
Setiawan, Wawan. 1998. Beternak Itik Manila (Entok).Jakarta : Balai Pustaka.



Baca Artikel Terkait: