-->

Sabtu, 14 Januari 2023



Pengertian Pasar Produk Industri

Pemasaran Industri berbeda arti dan fungsinya kalau dibandingkan dengan pemasaran konsumsi. Pemasaran ini khusus memperbincangkan langkah-langkah dan strategi yang akan digunakan perusahaan industri untuk memasarkan produk industrinya.

Produk industri maksudnya adalah produk yang digunakan untuk proses produksi selanjutnya dan belum dapat dikonsumsi .Misalnya bahan baku, komponen-komponen produk industri, mesin-mesin, komponenkomponen mesin dan lain-lain. Sedangkan produk konsumsi adalah produk yang sudah siap untuk dikonsumsi para pembeli.

Selama ini, pemasaran industri sering dianggap sama dengan pemasaran konsumsi. Tetapi kalau kita telusuri lebih dalam ternyata kedua pemasaran ini mempunyai perbedaan tertentu, terutama didalam strategi pemasaran. Pemasaran industri sifatnya dinamis dan penuh dengan tantangan. Oleh karena itu, negara-negara maju sangat mengharapkan tenaga-tenaga ahli pemasaran industri yang ahli dan ulet untuk menghadapi persaingan di pasar. Pada saat sekarang pemasaran industri mulai dikenal di Indonesia mengingat pembangunan negara Indonesia yang sudah mengarah

ke industrialisasi.

Definisi Pemasaran Industri dari pendapat Robert W. Haas, DBA, isinya adalah sebagai berikut : Industrial Marketing can be defined as human activities directed toward satisfying wants and needs of professional buyers and other individual influencing purchases in commercial, institutional and government organization through exchange processes. Artinya Pemasaran Industri adalah aktivitas manusia yang ditujukan untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan pembeli yang ahli, atau memuaskan kebutuhan dan keinginan pembeli yang lain, yang dapat mempengaruhi pembelian barang-barang yang diperdagangkan, barang kebutuhan lembaga-lembaga dan barang kebutuhan organisasi pemerintah, melalui proses pertukaran.

Pemasaran industri mengarahkan produknya untuk perusahaan perusahaan

yang menjual produknya kembali kepada orang lain, kepada lembaga-lembaga yang membutuhkannya untuk keperluan proses produksi, atau kepada organisasi pemerintah untuk membantu aktivitas mereka setiap hari. Jadi pemasaran industri tidak menunjukkan produknya kepada masyarakat atau konsumen akhir.

Definisi pemasaran produk industri dinyatakan lebih lengkap sebagai berikut : Marketing of product and services to commercial enterprises, government, and non-profit institusion, either for resale to other industrial consumers or for use in the production of their own product or service.(Hutt,1981:5) Yang artinya pemasaran dari barang dan jasa ke perusahaan komersial, organisasi pemerintah, lembaga nir-laba, ataupun untuk dijual kembali ke industri pemakai atau untuk digunaan dalam proses produksi dari produk atau jasa mereka sendiri

Produk konsumsi lebih jelas perbedaannya menyangkut pemasaran barang dan jasa yang ditujukan ke konsumen untuk pemakaian sendiri. Contohnya seperti mesin ketik, masuk dalam dua kategori : konsumsi dan industri. Baik konsumen pribadi maupun organisasi perusahaan membutuhkannya. Karakteristik yang membedakan antara pemasaran industri dan konsumsi tergantung pada produk itu sendiri serta dari

pemakainya. Kadang suatu produk mirip, tetapi pada prinsipnya pendekatan pemasaran yang berbeda diperlukan untuk menjangkau pasar industri.


Karakter yang membedakan pemasaran produk industri :

Ø Pada bauran promosinya lebih mengutamakan wiraniaga dibandingkan iklan untuk menjangkau pembeli potensial. Produk industri menyertakan pelayanan sebagai komponen yang penting

Ø Negosiasi harga seringkali sebagai bagian yang penting dari penjualan/ pembelian produk industri. Produk yang dibuat menurut pesanan kualitas atau rancangan khusus harus menggunakan harga khusus. Daftar harga biasanya digunakan untuk produk yang lebih standar.

Ø Organisasi industri umumnya mendapati bahwa lebih ekonomis untuk menjual produk yang bernilai tinggi secara langsung, distribusi langsung ke pelanggan yang besar menguatkan hubungan kemitraan antara pembeli dan penjual. Untuk nilai yang lebih kecil masih menguntungkan dilayani oleh perantara – wakil dari perusahaan atau distributor produk industri.


Peranan Elemen Bauran Pemasaran Bagi Produk Konsumsi dan Industri


Pelanggan produk industri diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu :

A. Perusahaan komersial

Merupakan perusahaan yang membeli produk industri dan kemudian memakai dalam proses produksi maupun menjualnya lagi, ini terbagi dalam 3 bagian yaitu :

- Langganan Pemakai ( User Customer ) Mereka memakai produk industri untuk keperluan proses produksi. Misalnya : mesin pemotong kertas, mesin las.

- Pabrik pemakai bahan dasar (OEM / Original Equipment Manufacturer). Pabrik ini membutuhkan bahan dasar dan kemudian mengubahnya atau merangkainya menjadi bahan baku atau barang jadi. Misalnya : komponen elektronik bagi industri Televisi.

- Pedagang dan distributor Perusahaan ini membeli untuk dijual kembali kepada pemakai lainnya.

B. Pemerintah dan organisasinya

Pemerintah merupakan salah satu pelanggan terbesar, dimana pemerintah memiliki pabrik yang vital dan menyediakan fasilitas bagi masyarakat. Misalnya : Perusahaan Listrik Negara, Perusahaan Air Minum, Perusahaan Konstruksi Infrastruktur.

C. Lembaga –lembaga

Lembaga disini adalah lembaga diluar perusahaan komersial dan pemerintah, biasanya adalah milik masyarakat atau pribadi. Misal : Rumah sakit, Universitas, Gereja dll.

Setiap organisasi pembelian memiliki berbagai jenis organisasi yang ada dalam pasar produk industri membutuhkan rangkaian dari barang industri dan jasa industri dalam menyelenggarakan fungsinya. Disini klasifikasi didasarkan pada kategori fungsi. Klasifikasi dari Produk Industri terdiri dari tiga kelompok :

I. Barang masukan

Barang masukan akan menjadi bagian dari hasil akhir produk.

A. Bahan baku

1. Hasil pertanian ( misal : gandum, buah, dan sayur )

2. Hasil alam ( ikan, minyak mentah, dan biji besi )

B. Bahan dan barang olahan

1. Komponen bahan ( misal : baja, semen, kawat, tekstil )

2. Komponen barang ( ban, baut, pipa )

II. Barang Modal

Barang modal merupakan barang investasi, dan digunakan habis atau

usang, dan biayanya dimasukkan dalam perhitungan deprisiasi.

A. Instalasi

1. Bangunan dan tanahnya ( misal : pabrik, dan kantor )

2. Barang tak bergerak (misal : generator listrik, lift, pendingin udara)

B. Peralatan

1. Perlengkapan dan Peralatan pabrik ( misal :dongkrak, kunci pipa)

2. Peralatan kantor (misal : mesin ketik, meja )

III Barang fasilitas

Barang fasilitas adalah barang persediaan dan jasa yang mendukung

kegiatan perusahaan

A. Barang persediaan

1. Persediaan operasi ( misal : batu bara, kertas, pensil )




Baca Artikel Terkait: