-->

Selasa, 20 Oktober 2015

Asap di Samarinda (Kaltimpost)

Akibat bencana kabut asap, terdapat sebanyak 39.804 orang di Kalimantan Timur yang mengalami Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Demikian keterangan dari Dinas Kesehatan Kaltim sesuai data dari September hingga awal Oktober 2015.

Sebelumnya, penderita ISPA di Kaltim tak kalah banyaknya. Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Rini Suksesi Retno di Samarinda, menjelaskan pada Senin, (19/10) bahwa pada Juli-Agustus terdapat 38.858 orang di Kaltim yang mengalami ISPA karena asap.

“Secara umum kondisi udara di Kaltim semakin buruk. Karena itu, diminta masyarakat khususnya orang tua agar memakaikan masker kepada anak-anak. Sebab, ISPA di Kaltim cenderung diderita anak-anak. Bahkan, jika tidak ada keperluan yang mendesak atau penting, sebaiknya tidak perlu keluar rumah,” ujarnya, lansir Republika.

Bencana asap yang terjadi di kaltim mengakibatkan serangan ISPA, iritasi mata hingga serangan jantung. Sebab kondisi asap yang tebal membuat kadar oksigen dalam tubuh menjadi berkurang.

Dikhawatirkan Rini juga dengan kondisi asap yang belum juga mereda akan berdampak pada perkembangan anak. “Dengan udara yang tidak sehat, otak anak-anak semakin terganggu, sehingga akibatnya kualitas hidup anak semakin mengkhawatirkan,” jelas Rini.

Dirinya berharap agar kondisi ini tidak sampai menyebabkan terjadinya penyakit peneumonia atau penyakit yang dapat menimbulkan kematian bagi anak dan balita.




Baca Artikel Terkait: