-->

Selasa, 23 Agustus 2016

Keluarga Yatim Syuhada: Ustadzah Ummu Daffa Dirawat Intensif Karena Pendarahan Batang Otak. Ayo Bantu!!!

 

BEKASIInfaq Dakwah Center (IDC) –Enam tahun sudah, Ustadzah Ummu Dafa menjadi ayah sekaligus ibu bagi keenam anak yatimnya, sejak sang suami gugur dalam amaliah jihadnya yang dikaitkan dengan Jamaah Islamiyah pada awal Oktober 2009.

Sang suami dikenal sebagai sosok aktivis yang jenius. Dengan kemampuan yang handal di bidang teori pesawat terbang, ia pernah menjadi karyawan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

Sebagai single parent, Ummu Dafa tegar mengasuh dan mendidik keenam anak yatimnya yang masih menempuh pendidikan dari SD hingga perguruan tinggi.

Untuk bertahan hidup dan berkarya dakwah, alumnus Universitas Muhammadiyah Jakarta ini menyalurkan keahliannya menjadi pengajar di pesantren favorit kota Bekasi, Jawa Barat.

Padatnya kesibukan, kesehatan Ummu Dafa menurun belakangan ini. Ia sering merasakan sakit di bagian kepala. Karena sakit kepala tak kunjung sembuh, ia pun dilarikan ke rumah sakit Global Awal Bross oleh keluarganya pada Jum’at pagi (18/08/2016), dengan dana deposit ditanggung oleh pesantren tempat dia mengajar.

Saat kabar musibah yang menimpa Ummu Daffa diterima, semua Relawan IDC sedang padat agenda sehingga baru sempat besuk Sabtu sore (19/08/2016) untuk memberikan bantuan tahap awal sebesar dua juta rupiah.

Ummu Daffa memang memiliki riwayat darah tinggi dan akhir-akhir ini sering mengeluh kesakitan pada bagian kepalanya.

“Ummi memang punya riwayat darah tinggi karena faktor keturunan. Beberapa hari yang lalu sering mengeluh kepalanya pusing dan sakit. kemarin tensi darahnya sampai 200,” ujar salah satu anaknya kepada relawan IDC

Ia juga menceritakan, awalnya malam Jumat Ummu daffa mengeluh sakit di kepalanya sampai akhirnya ia pun tertidur lelap. Namun tak disangka Allah memberikan ujian kepada beliau, saat hendak bangun di pagi harinya, tiba-tiba separuh badannya tak bisa digerakkan sama sekali. Akhirnya keluarga yang mengetahui keadaan tersebut langsung melarikannya ke salah satu rumah sakit.

Setelah masuk ruang IGD rumah sakit dan juga telah dilakukan pemeriksaan, hasil pemeriksaan dokter diketahui bahwa Ummu daffa terkena penyakit stroke dan terdapat pendarahan di batang otak.

...“Jangan sampai kita semua berdosa karena ada anak Yatim Syuhada dan Mujahidin yang terlantar akibat ketidakpedulian kita,” (Ustadz Abu Bakar Ba'asyir)...


 

SPESIAL PROGRAM CINTA YATIM SYUHADA

Di rumah sakit, Ummu daffa saat ini menjalani perawatan intensif di ruang Intermediate Care Unit (ICU) selama tiga hari. Pada hari keempat, tagihan sudah mencapai 13,7 juta rupiah. Biaya ini akan terus membengkak karena belum diketahui kapan Ummu Dafa bisa pulang. Biaya kamarnya saja sehari mencapai Rp 1.090.000 perhari.

Untuk meringankan beban Ummu Dafa sang tulang punggung keluarga, agar bisa kembali beraktivitas dakwah, uluran tangan kaum muslimin sangat diharapkan. Karena sepeninggal sang ayah, keluarga yatim itu adalah tanggungjawab kaum muslimin.

Dengan menyantuni keluarga yatim syuhada, para dermawan (muhsinin) akan meraih fadilah (keutamaan) yang sangat besar, yaitu berpahala jihad karena mengurusi keluarga mujahidin, sekaligus mendapat jaminan masuk surga bersama Rasulullah SAW sedekat dua jari.

مَنْ جَهَّزَ غَازِيًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَقَدْ غَزَا وَمَنْ خَلَفَ غَازِيًا فِي أَهْلِهِ فَقَدْ غَزَا

“Barangsiapa yang mempersiapkan perbekalan orang yang berjihad fisabilillah maka sungguh ia telah berjihad dan barangsiapa yang menanggung keluarga orang yang berjihad fisabilillah dengan baik (cukup), maka sungguh ia telah berjihad” (HR Bukhari).

أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِي الْجَنَّةِ كَهَاتَيْنِ

Rasulullah SAW bersabda: “Aku dan pemelihara anak yatim kelak di surga kedudukannya seperti dua jari ini” (HR Bukhari). Rasulullah SAW bersabda demikian sambil menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya dengan merapatkan keduanya.

Donasi untuk membantu biaya pengobatan, santunan dan beasiswa anak-anak Ummu Dafa bisa disalurkan dalam program Cinta Yatim Syuhada:

 

Bank Muamalat No.rek:

34.7000.3006

a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center

 

INFO: 08999.704050 – 08567.700020PIN BB: 2AF8061E; BBM CHANNEL: C001F2BF0.

Sourche:IDC




Baca Artikel Terkait: