-->

Rabu, 24 Januari 2018

Pengertian ilmu

Ilmu atau ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia berdasarkan buku B. Arief Sidharta “ Apakah Filsafat dan Filsafat Ilmu Itu?”.

Dalam kamus bahasa Indonesia ilmu didefinisikan sebagai pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala tertentu di bidang pengetahuan.

Pada dasarnya ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya.

Berbeda dengan pengetahuan, ilmu merupakan pengetahuan khusus tentang apa penyebab sesuatu dan mengapa. Ilmu dikatakan ilmiah jika memenuhi bebebagai persyaratan dibawah ini:

Objektif. Ilmu harus memiliki objek kajian yang terdiri dari satu golongan masalah yang sama sifat hakikatnya, tampak dari luar maupun bentuknya dari dalam. Objeknya dapat bersifat ada, atau mungkin ada karena masih harus diuji keberadaannyaMetodis adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam mencari kebenaran. Konsekuensinya, harus ada cara tertentu untuk menjamin kepastian kebenaran.Pengetahuan harus secara sistematis dalam rangkaian sebab akibat.Universal. Kebenaran yang hendak dicapai adalah kebenaran universal yang bersifat umum (tidak bersifat tertentu

Ilmu Murni dan Ilmu Terapan

Menurut Bierstedt dalam bukunya dalam bukunya The Social Order, Ilmu murni (pure Science) adalah “ ilmu yang bertujuan untuk mengembangkan dam membentuk pengetahuan secara abstrak sehingga meningkatkan kualitas ilmu itu sendiri”. Seperti tentang ditemukannya teori gravitasi oleh Isac Newton. Gaya gravitasi adalah suatu gaya yang memengaruhi gerakan planet-planet dan benda-benda angkasa lainnya dan juga gaya gravitasi menyebabkan mengapa semua benda jatuh menuju permukaan bumi. Dengan ditemukannya teori gravitasi maka terdapat pengembangan dari ilmu murni dan meningkatkan kualitas dari ilmu murni itu sendiri.

Sedangkan yang dimaksud dengan ilmu terapan (Applied Science) adalah Ilmu yang ditunjukan untuk membantu masyarakat dengan menggunakan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah ilmu tentang pertanian merupakan pengaplikasian dari ilmu biologi.

Penerapan Ilmu dasar dan Ilmu terapan

Ilmu dasar atau Basic Science terdiri dari:

*Fisika

Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari benda-benda di alam, gejala-gejala, kejadian-kejadian di alam serta interaksi dari benda-benda di alam tersebut yang berhubungan dengan materi dan energi berdasarkan hukum-hukum yang mengatur didalamnya yang didasarkan melalui hasil pengamatan atau observasi.

*Matematika

matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran, dan konsep-konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya.

*Kimia

Kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari.

*Biologi

Biologi adalah studi ilmiah tentang kehidupan makhluk hidup. Biologi mempelajari struktur, fungsi, pertumbuhan, asal, evolusi, distribusi benda hidup, morfogenesis, reproduksi, patogenesis, dan sebagainya.

Sedangkan contoh dari ilmu terapan  adalah:

* Ilmu Pertanian

* Ilmu Teknologi

*Ilmu  Kedokteran

* Ilmu Farmasi

* Ilmu Pertambangan

Dll.

Hubungan Ilmu  murni dan ilmu terapan

Baik ilmu murni maupun ilmu terapan  keduanya saling berhubungan  karena  ilmu terapan tidak berkembang tanpa ilmu murni. Sebagai contohnya adalah tentang ditemukannya mesin uap yang penemuannya merupakan penelitian di bidang ilmu pengetahuan fisika. keberhasilan pembuatan mesin uap ini mendorong penelitian lebih lanjut dalam bidang ilmu murni yang berkaitan dengan teori panas dan termodinamika.

Perkembangan selanjutnya dalam bidang ilmu pengetahuan murni adalah penelitian dan studi di bidang struktur inti atom. Cabang fisika nuklir yang mempelajari masalah ini merupakan dasar bagi pusat listrik tenaga nuklir yang banyak didirikan pada akhir-akhir ini baik di Iran, Korea Utara, Korea Selatan, Jepang, dll, dikarenakan makin langkanya sumber tenaga minyak dan gas bumi. Usaha dan pengembangan dari ilmu pengetahuan murni (seperti fisika, matematika, dan kimia) inilah yang mendorong Jepang dapat mencapai kemajuan teknologinya yang sekarang. Jepang yang hancur akibat perang dunia kedua dan dikalahkan oleh Amerika Serikat pada tahun 1945, sekarang dapat mengungguli lawannya dan bahkan mendominasi teknologi dunia secara menyeluruh.

Sumber: https://chidayat.wordpress.com/2014/03/11/ilmu-murni-dan-ilmu-terapan/




Baca Artikel Terkait: