Salah satu masalah yang terbilang pelik bagi pasangan calon pengantin tentu saja mengenai masalah dana untuk melangsungkan sebuah acara pernikahan. Lantas apakah perlu mengajukan pinjam uang kepada bank untuk biaya nikah anda.. Tentunya hal ini dirasa perlu jika budget yang anda miliki belum bisa memenuhi segala kebutuhan anda. Menikah pastinya menjadi impian banyak orang. Apalagi di antara anda memiliki target tersendiri mengenai waktu untuk menikah.
Biaya pernikahan di Indonesia memang terbilang tidaklah murah. Hal ini dikarenakan sesimpel apapun acaranya sudah pasti menghabiskan budget puluhan juta rupiah. Belum lagi bagi anda yang ingin mengambil konsep glamour bisa jadi menghabiskan budget ratusan juta. Kebanyakan orang biasanya hanya terfokus pada keyakinannya untuk segera melangsungkan acara pernikahan. Sehingga berbagai hal penting lainnya pun mereka lewatkan begitu saja. Biasanya suatu masalah yang sering datang saat akan melangsungkan acara pernikahan adalah uang.
Apalagi sekarang ini biaya nikah membutuhkan biaya yang cukup besar sehingga anda perlu melakukan pengajuan pinjam uang. Namun yang perlu anda ingat sebenarnya acara pernikahan itu tidak harus mewah dan mengeluarkan banyak biaya. Melainkan anda bisa mempertimbangkan segala biaya untuk menghadirkan acara pernikahan yang sederhana.
Lantas akankah kita masih perlu pinjam uang untuk nikah ke bank? Apa saja yang perlu anda perhatikan sebelum akhirnya memutuskan untuk meminjam uang? Berikut inilah penjelasannya:
- Mempunyai penghasilan yang terbilang tinggi
Akankah saat ini anda sudah memiliki penghasilan yang tetap. Jika sudah maka anda perlu melakukan perhitungan kembali akankah penghasilan anda bisa menutup semua cicilan bulanan pinjaman anda nanti.
- Telah menyusun sebuah anggaran
Ada baiknya anda pastikan terlebih dahulu sebelum akhirnya anda mengajukan sebuah pinjaman. Anda perlu menyusun sebuah anggaran dengan tepat. Ada baiknya anda membuat rencana pernikahan anda sedetail mungkin.
- Mempunyai dana darurat
Selain itu sebaiknya anda bisa menyiapkan maupun mempunyai sebuah dana darurat yang nantinya bisa anda pergunakan untuk menutupi cicilan anda perbulannya dari pinjaman uang yang anda ajukan nantinya.
Itulah berbagai hal yang bisa dijadikan pertimbangan bagi anda yang berencana untuk mengajukan pinjam uang ke bank. Namun jangan sampai anda meminjam uang kalau:
- Pendapatan maupun pekerjaan bulanan belum terbilang stabil
- Mempunyai banyak hutang
- Belum tahu syarat maupun ketentuan dalam pengajuan pinjam uang
Meskipun sudah melalui berbagai persiapan yang terbilang matang namun pada kenyataannya masih ada saja orang yang menikah tanpa memiliki keuangan yang terbilang cukup. Jika anda merasa tabungan pernikahan anda masih terbilang kurang, tak ada salahnya anda melakukan pengajuan pinjaman uang untuk memenuhi segala kebutuhan anda selama menikah.
Banyak sekali langkah cara yang bisa anda tempuh untuk mencukupi kebutuhan anda yakni dengan pengajuan pinjaman pribadi dari bank. Saya rasa pinjaman tersebut tidak begitu dianjurkan. Namun anda harus lebih pintar lagi memilih jenis pinjaman yang dirasa tidak merugikan anda. Biasanya mereka yang akan memberikan pinjaman memberikan berbagai pilihan pinjaman dengan suku bunga maupun tenor tertentu. Jika dirasa sudah sesuai dengan kebutuhan anda, tentunya anda sudah bisa menentukan dimanakah anda akan pinjam uang untuk nikah.
Fasilitas yang sudah dihadirkan oleh pinjaman pribadi ini nyatanya menjadi solusi yang paling tepat bagi anda untuk memenuhi segala kebutuhan anda untuk menikah. Namun anda perlu perhitungkan dan pertimbangkan dengan tepat apakah pengajuan pinjaman ini benar anda butuhkan.