-->

Kamis, 25 April 2024



Tentunya kita semua sudah tahu, bahwa kekayaan bumi sangat melimpah ruah. Tak hanya hamparan pemandangan yang indah, bumi tercinta ini juga kaya akan kandungan minya, gas, biji logam, hingga air tawar yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh makhluk di dalamnya.

Mengingat kekayaannya yang begitu luar biasa, banyak yang bertanya-tanya berapa harga bumi jika dijual ya?

Nah, untuk menjawab rasa penasaran mengenai harga jual bumi, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Kisaran Harga Jual Bumi

Apabila dilihat dari manfaat bumi bagi semua makhluk yang ada didalamnya, tentu saja bumi tidak akan terhitung nilainya.

Meski demikian, ada seorang profesor Astronomi dari Yale Universitu yang bernama Greg Lauhlin berupaya menghitung harga jual bumi.

Ia telah mengembangkan formula penilaian yang berdasarkan massa matahari, massa planet, suhu, usia, visibilitas, dan lain sebagainya.

Nantinya, semua faktor tersebut akan dikalibrasi dengan harga tanah pada pembelian Lousiana Teritorial di tahun 1803 yang melanasi Practical Ethics.

Adapun mengenai kombinasi pada perhitungan tersebut mampu menghasilkan perkiraan harga jual bumi.

Menurut profesor Laughlin, jika bumi dijual maka harganya bisa mencapai 5 kuradrilium dolar Amerika Serikat lho.

Disisi lain, Robert Costanza bersama timnya pernah mempublikasikan artikel ilmiah pada majalah Nature di tahun 1997 silam lalu.

Dalam artikel tersebut, mereka berpendapat bahwa semua biosfer nilainya berkisar 16 sampai 54 triliun dolar Amerika Serikat per tahun dengan rata-rata mencapai 33 triliun dolar US per tahunnya.

5 Sumber Daya Alam yang Tidak Akan Pernah Habis

  1. Surya

Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa surya merupakan salah satu sumber energi utama bagi planet bumi.

Pasalnya, setiap hari matahari akan menghasilkan energi dalam jumlah yang besar melalui reaksi nuklir pada intinya.

Sehingga cahaya dan panas yang dihasilkannya tidak akan pernah habis selama proses nuklir berlangsung, dan diperkirakan akan berlangsung selama miliaran tahun lagi.

Adapun energi matahari yang akan dimanfaatkan secara langsung melalui panel surya guna menghasilkan aliran listrik, atau secara tidak langsung melalui energi hidro dan angin yang dihasilkan dari siklus energi matahari.

  1. Angin

Pada dasarnya, angin merupakan hasil dari perbedaan suhu pada atmosfer bumi yang mampu menghasilkan aliran udara.

Sehingga energi angin bisa dimanfaatkan melalui turbin angin untuk menghasilkan energi listrik. Jadi, sumber daya angin tidak akan pernah habis karena dihasilkan dari perbedaan suhu di bumi, serta dipengaruhi oleh gravitasi bulan dan aktivitas matahari.

  1. Air

Selain angin, air juga menjadi salah satu sumber daya alam yang tidak akan pernah habis. Hal itu bukan tanpa alasan, karena sebagian besar komposisi bumi adalah air.

Sehingga siklus air yang berkelanjutan dapat memungkinkannya untuk kembali ke lingkungan dalam berbagai bentuk, seperti huan, salju, dan mata air.

  1. Panas Bumi

Sesuai dengan namanya, panas bumi merupakan sumber energi yang berasal dari panas di dalam bumi.

Ia terbentuk dari proses geotermal yang memanfaatkan suhu panas di dalam kerak bumi, sehingga dapat menghasilkan energi listrik dan panas.

  1. Biomassa

Sumber daya alam berikutnya yang diyakini tidak akan pernah habis, yakni berupa Biomassa. Sumber daya alam ini berasal dari bahan organik seperti kayu, limbah pertanian, hingga limbah industri.

Meskipun penggunaannya bisa mempengaruhi keseimbangan lingkungan, namun Biomassa bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan energi dalam bentuk listrik, panas, dan biofuel.

 




Baca Artikel Terkait: